Penyebab dan Cara Mengatasi 9 Pesan Error Dari Rumus Excel

Secara default, jika terjadi kesalahan pada rumus / fungsi, maka Excel akan memberikan pesan error (kesalahan).

Namun perlu Anda ketahui, tidak semua pesan error ini merupakan kesalahan yang fatal. Kenapa Error ini bisa terjadi ? Biasanya karena terjadi kesalahan penerapan rumus / fungsi dalam Workbook Anda.

Setiap pesan error terjadi dari akibat yang berbeda-beda. Cara mengatasinya juga tidak sulit. Untuk memperbaiki serta mencegah pesan kesalahan ini terjadi, silahkan simak tips-tips berikut:

#1 Pesan Error #####

Ketika Cell berisi pesan kesalahan ##### artinya lebar kolom terlalu sempit. Untuk mengatasi Pesan Error #####, silahkan ikuti cara berikut:

1. Klik / blok cell yang terdapat pesan kesalahan #####
2. Pada Tab Home, klik Icon Panah Kebawah pada menu Format
3. Klik Autofit Column Width. Berikut hasilnya:

Selain untuk memberitahu lebar kolom terlalu sempit, pesan Error ##### juga bertujuan untuk menampilkan format tanggal & waktu yang bernilai negatif.

Penting! Anda bisa lihat cara terlengkap mengubah lebar kolom pada Panduan AutoFit Excel M Jurnal

#2 Pesan Error #NAME?

Pesan Error #NAME? terjadi karena Excel tidak mengenali Rumus / Fungsi yang Anda gunakan.

Sebagai contoh, Saya ingin menghitung rata-rata menggunakan Rumus AVERAGE pada cell C₇ seperti gambar berikut:

Kenapa Excel memberikan hasil #NAME? ? Coba Anda teliti kembali, Saya menulis rumus AVERAGE pada cell C₇ seperti berikut: =AVERGE(C1:C6).

Ternyata rumus tersebut kurang huruf A. Seharusnya Saya mengetik rumus seperti ini: =AVERAGE(C1:C6)

Jika penulisan Rumus / Fungsi sudah benar, Excel akan memberikan hasil yang benar seperti gambar berikut:

#3 Pesan Error #VALUE!

Pesan Kesalahan #VALUE! terjadi karena tipe data untuk argument pada Rumus / Fungsi tidak sesuai dengan yang seharusnya.

Misalnya, Saya ingin mengali Cell F₁*F₂*F₃. Jika Saya menggunakan Rumus Perkalian (tanda bintang *) untuk Cell F₁, F₂ dan F₃, maka Excel akan memberikan hasil yang tepat seperti gambar berikut:

Namun, jika Saya tidak sengaja mengubah isi pada Cell F₃ menjadi sebuah teks, maka Excel akan memberikan hasil pesan kesalahan #VALUE! seperti gambar berikut:

Untuk contoh ini, Cell F₃ memiliki tipe data yang tidak sesuai untuk rumus perkalian dengan tanda bintang (*).

Alternatifnya, Anda bisa menggunakan Fungsi PRODUCT untuk menyelesaikan perkalian tersebut. Hasilnya seperti gambar berikut:

#4 Pesan Error #DIV/0!

Excel akan memberikan Pesan Error #DIV/0! ketika Anda mencoba untuk membagi sebuah bilangan dengan angka 0 atau dengan cell kosong. Coba perhatikan gambar berikut:

Cell I₂ berisi angka 0 dan cell J₂ merupakan cell kosong. Ketika membagi angka 6 dengan 0 dan angka 6 dengan cell kosong, maka Excel memberikan hasil #DIV/0!

Cara mengatasinya, Silahkan ubah angka nol menjadi angka yang lebih atau kurang dari 0.

Namun jika tidak memungkinkan, Anda bisa menggunakan bantuan Fungsi IF seperti gambar berikut:

Fungsi IF ini akan mengubah hasil menjadi kosong ketika sebuah Cell pembagi berisi angka nol (0) ataupun sebuah cell kosong.

Penting! Anda bisa lihat cara terlengkap penggunaan Rumus IF pada Panduan Fungsi IF Excel M Jurnal.

#5 Pesan Error #REF!

Excel akan memberikan pesan kesalahan #REF! ketika Reference Cell menuju ke sebuah cell yang tidak valid.

Kesalahan ini sering terjadi ketika pengguna tidak sengaja menghapus Cell / Row / Column / Range Data yang menjadi referensi / rujukan sebuah rumus.

Penting! Jika Anda belum tahu apa itu Range, Cell, Column dan Row, silahkan kunjungi Panduan Range Excel M Jurnal.

Dalam contoh lain, kesalahan ini juga sering terjadi ketika pengguna tidak sengaja memindahkan (cut) sebuah Cell / Row / Column / Range Data yang menjadi referensi / rujukan sebuah rumus.

Kesalahan lainnya ketika sebuah rumus merujuk ke cell / row / column / range data pada Workbook (File Excel) lain yang belum terbuka ataupun yang sudah tidak tersedia.

Sebagai contoh, perhatikan gambar berikut:

Dari gambar di atas, Saya bermaksud menjumlahkan cell C₁+C₂+C₃ serta mengalikan Cell E₂*F₂*G₂. Sejauh ini tidak ada kesalahan.

Kemudian, Saya coba hapus Cell C₂ dan menghapus Kolom G. Nah dari sinilah Excel akan memberikan hasil Pesan Error #REF! seperti gambar berikut:

Dari gambar diatas, Saya menghapus Cell C₂. Secara otomatis, Rumus penjumlahan sebelumnya =C1+C2+C3 berubah menjadi =C1+#REF!+C2.

Hal ini terjadi ketika Saya menghapus Cell C₂, maka Rumus Excel tidak menemukan Cell C₂ sebelumnya yang menjadi referensi rumus.

Dan Saya juga menghapus Kolom G, maka rumus perkalian sebelumnya =E2*F2*G2 berubah menjadi =E2*F2*#REF!.

Sama seperti menghapus Cell sebelumnya, jika Anda menghapus kolom, maka rumus yang merujuk pada kolom tersebut juga akan berubah menjadi #REF!.

Solusinya, jika hal ini baru saja terjadi, silahkan lakukan Undo (tekan tombol Ctrl + Z secara bersamaan). Atau Anda juga bisa mengubah argument #REF! pada rumus menjadi yang Anda inginkan.

#6 Pesan Error #NULL!

Excel akan memberikan hasil Pesan Error #NULL! ketika Range Data yang Anda masukkan ke dalam sebuah rumus tidak benar.

Kesalahan ini sering terjadi ketika Anda menggunakan spasi sebagai pemisah antara 2 Range data yang terpisah dalam sebuah rumus.

Sebagai contoh, perhatikan pesan error #NULL! pada gambar berikut:

Saya bermaksud menghitung jumlah dari data pada Range C₁:C₄ dan E₁:E₄ menggunakan Rumus SUM.

Contoh pertama (Cell C₅), Saya menggunakan spasi sebagai operator pemisah argument rumus yaitu =SUM(C1:C4 E1:E4) sehingga Excel memberikan hasil #NULL!

Lihat, ada spasi diantara C₄ dan E₁ dalam rumus.

Seharusnya, operator pemisah rumus yang tepat untuk 2 range data berjauhan adalah tanda koma (,) untuk Format English atau titik koma (;) untuk format Indonesia.

Coba lihat contoh kedua (Cell C₆). Saya menggunakan tanda koma sebagai operator pemisah argument rumus yaitu =SUM(C1:C4,E1:E4) sehingga Excel memberikan hasil yang tepat.

Kenapa Saya menggunakan tanda koma ? Karena Aplikasi Excel Saya menggunakan Format English.

Jika Anda menggunakan format Indonesia, seharusnya operator pemisah rumus menggunakan tanda titik koma (;) seperti berikut: =SUM(C1:C4;E1:E4).

Penting! Anda harus tahu bahwa Aplikasi Excel Anda menggunakan Format English atau Indonesia. Untuk mengetahui dan cara mengubah format English ke Indonesia dan sebaliknya, silahkan kunjungi Panduan Mengubah Koma Menjadi Titik

Lalu apakah spasi tidak boleh digunakan untuk operator pemisah rumus ? Bisa tapi tujuannya berbeda.

Penggunaan Spasi sebagai operator pemisah argument rumus akan lebih cocok untuk menghitung himpunan matematika seperti gambar berikut:

Penting! Pelajari selengkapnya tentang spasi antara setiap argument untuk setiap range data pada Panduan Union & Intersect Excel M Jurnal.

#7 Pesan Error #N/A

Excel memberikan hasil pesan error #N/A ketika sebuah rumus / fungsi (khususnya fungsi Lookup dan Reference) tidak berhasil menemukan nilai yangt dicari.

Pesan kesalahan ini sering ditemukan ketika menggunakan Fungsi Lookup & Reference seperti LOOKUP, VLOOKUP, HLOOKUP dan XLOOKUP.

Penting! Silahkan pelajari selengkapnya tentang Error #N/A untuk fungsi LOOKUP, VLOOKUP, HLOOKUP dan XLOOKUP pada Panduan Lookup & Reference Excel M Jurnal.

#8 Pesan Error #NUM

Pesan Error #NUM adalah sebuah pesan kesalahan jika hasil kalkulasi dari sebuah rumus menghasilkan nilai yang sangat besar atau sangat kecil. Misalnya, perhatikan gambar berikut:

Cell A₁ berisi rumus =10^1 (sepuluh pangkat 1). Cell A₂ berisi rumus =10^100 (sepuluh pangkat 100). Sementara Cell A₃ berisi rumus =10^1000 (sepuluh pangkat 1000).

=10^1000 akan menghasilkan nilai yang sangat besar. Nilai ini melebihi batas maksimal kalkulasi pada Microsoft Excel. Oleh karena itu, Excel memberikan hasil pesan kesalahan #NUM!

#9 Pesan Error #Getting_Data

Pesan Error #Getting_Data hanya akan tampil jika Excel membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan kalkulasi sebuah rumus yang kompleks.

Dengan kata lain, jika Worksheet Anda berisi sebuah rumus yang menggunakan reference bercabang atau sangat rumit dan kompleks, maka Excel akan memberikan hasil #Getting_Data.

Jika Pesan Error ini muncul, Anda hanya perlu menunggu hingga Excel menyelesaikan kalkulasi rumus.

Bonus: Rumus Excel Untuk Mengubah Pesan Error

Dari beberapa contoh diatas, Saya sudah memberikan beberapa tips untuk mengatasi Pesan Error Excel.

Namun, jika solusi diatas belum sesuai dengan kebutuhan Anda, silahkan gunakan Fungsi IFERROR atau ISERROR atau IFNA.

Ketiga Fungsi ini memiliki kegunaan masing-masing. Silahkan gunakan Pintasan Panduan Berikut untuk mempelajarinya.

Atau kunjungi Pusat Panduan Excel M Jurnal untuk mempelajari Semua Tentang Microsoft Excel.